PLANET MARS

MARS
Penemuan bulan Mars terjadi pada tahun 1877 ketika ahli astronomi asal Amerika Serikat bernama Asaph hall mengidentifikasi setelah pencarian yang lama, walaupun keberadaannya pernah di spekulasi sebelumnya.
Mars adalah planet terdekat keempat dari Matahari Namanya diambil dari nama Dewa perang Romawi. Namun planet ini juga dikenal sebagai planet merah karena penampakannya yang kemerah-merahan.Lingkungan Mars lebih bersahabat bagi kehidupan dibandingkan keadaan Planet Venus. Namun begitu, keadaannya tidak cukup ideal untuk manusia. Suhu udara yang cukup rendah dan tekanan udara yang rendah, ditambah dengan komposisi udara yang sebagian besar karbondioksida, menyebabkan manusia harus menggunakan alat bantu pernapasan jika ingin tinggal di sana. Misi-misi ke planet merah ini, sampai penghujung abad ke-20, belum menemukan jejak kehidupan di sana, meskipun yang amat sederhana. Planet ini memiliki 2 buah satelit, yaitu Phobos dan Deimos. Planet ini mengorbit selama 687 hari dalam mengelilingi matahari. Planet ini juga berotasi. Kala rotasinya 25,62 jam. Dalam mitologi Yunani Mars identik dengan dewa perang, yaitu Aries, putra dari Zeus dan Hera. Di planet Mars, terdapat sebuah fitur unik di daerah Cydonia Mensae. Fitur ini merupakan sebuah perbukitan yang bila dilihat dari atas nampak sebagai sebuah wajah manusia. Banyak orang yang menganggapnya sebagai sebuah bukti dari peradaban yang telah lama musnah di Mars, walaupun di masa kini, telah terbukti bahwa fitur tersebut hanyalah sebuah kenampakan alam biasa.
Belahan bumi selatan Mars didominasi agak mirip dengan Bulan . Sebaliknya, sebagian besar dari belahan utara terdiri dari dataran yang jauh lebih muda, lebih rendah di ketinggian dan memiliki sejarah jauh lebih kompleks. Interior Mars hanya diketahui oleh kesimpulan dari data tentang permukaan dan statistik sebagian besar planet ini. Skenario yang paling mungkin adalah inti padat sekitar 1700 km di radius, sebuah mantel cair berbatu agak lebih padat daripada bumi dan kerak tipis. Data dari Mars Global Surveyor menunjukkan bahwa kerak Mars 'adalah sekitar 80 km tebal di belahan bumi selatan namun hanya sekitar 35 km tebal di utara. Kepadatan Mars 'relatif rendah dibandingkan dengan planet terestrial lain menunjukkan bahwa intinya mungkin berisi fraksi yang relatif besar sulfur selain besi (besi dan sulfida besi). Seperti Mercury dan Bulan, Mars tampaknya kurang aktif pada lempng tetonik saat ini, tidak ada bukti gerak horisontal terbaru. gravitasi permukaan yang lebih rendah, mungkin merupakan tonjolan Tharis dan gunung berapi yang sangat besar. Namun, datadari Mars Global Surveyor menunjukkan bahwa Mars sangat mungkin tidak memiliki aktivitas tektonik waktu di masa lalu.


sumber: GOOGLE.COM